Homestay SMP Al Falah Surabaya

Admin Jenjang access_time 04 June 2024     Dilihat 102 kali

Homestay SMP Al Falah Surabaya

Kegiatan homestay SMP Al Falah Surabaya,  merupakan program unggulan yang menjadi agenda rutin setiap tahun untuk jenjang kelas 8, dengan mengusung tema Membentuk Karakter Yang Religius dan Humanis para peserta Homestay diharapkan, mendapatkan pengalaman yang bermakna mengarungi kehidupan di dusun Junjing, Seloliman, Trawas, Mojokerto. Kegiatan yang telah berjalan kedua kalinya membawa daya tarik tersendiri yang diminati dan dinanti oleh para adik kelas 7.

Dusun Junjing, merupakan kawasan penduduk yang tergolong terisolasi dari pemukiman lainya, karena posisinya di dataran tinggi, untuk menuju Dusun Junjing dibutuhkan keberanian dan nyali yang cukup,  karena harus melewati dua aliran air,  sungai buatan dan sungai besar dengan akses  jembatan besar dan kecil. Medannya sangat terjal dan dekat dengan jurang, menjadikan dusun Junjing kurang mendapatkan perhatian.  Mayoritas penduduknya yang berjumlah sekitar ± 50 kepala keluarga adalah petani dan tergolong dalam penduduk yang miskin, ditambah akses sekolah dan rumah sakit yang sangat jauh, maka patutlah penulis menyebutkan Dusun Junjing adalah dusun yang terisolasi dari dunia luar. 

Perjalanan menuju Dusun Junjing dari sekolah tercinta SMP Al Falah Surabaya, menggunakan BIS TNI AL. Alhamdulillah selain nyaman dan tentunya aman menjadikan kami menggunakan transportasi tersebut, sesampainya di lokasi, peserta homestay selanjutnya transit dengan menggunakan shuttle pickup untuk menuju masjid Baitul Hidayah yang berada di dusun tersebut untuk pembukaan dan serah terima siswa-siswi. Kegiatan hari pertama adalah saling mengenal orang tua asuh yang telah hadir bersama siswa-siswi SMP Al Falah. 

Peserta homestay dibagi menjadi 7 kelompok dan akan tinggal selama 3 hari di rumah Bp Misto, Bu Sutami, Bu Riama, Bu Darmi, Bu Khotimah, Bu Paini, dan Bu Dewi. Bersama orang tua asuh, para peserta ikut berkegiatan mulai dari membersihkan rumah dan ikut beraktivitas untuk bertani dan berternak. “Ikut beraktivitas bersama mereka membuat kami betah dan ingin berlama-lama di Dusun Junjing,” ucap Raflino siswa kelas 8 putra. Terlebih di sela-sela waktu tiap sore setelah salat Asar ada kegiatan TPA. Setelahnya,  siswa-siswi SMP Al Falah berlatih bersama adik-adik Dusun Junjing untuk persiapan malam Gala Seni & Silaturahmi.

Kegiatan homestay tahun ini menjadi lebih berkesan dikarenakan adanya agenda menyembelih  kambing yang kemudian diolah menjadi sate, gulai dan rica-rica untuk bersama sama makan malam di acara Gala Seni & Silaturahmi. 

Water Tubing, menjadi agenda hari terakhir kegiatan homestay. Para peserta diangkut dengan shuttle car menuju titik start yang berada di Wahana Wisata Dam Londo. Siswa-siswi menyusuri sungai buatan menuju titik finish yaitu Bukit Mbolang. Keseruan terjadi tatkala mereka terjungkal dari ban yang mereka naiki dan berusaha sekuat tenaga di derasnya air untuk kembali ke posisi semula. Alhamdulillah pengalaman yang tak terlupakan bagi peserta homestay. 

Momen mengharukan terjadi ketika para siswa hendak berpamitan kembali ke Surabaya.  Hampir semua orang tua asuh, terutama para ibu, terlihat meneteskan air mata. Pesan mereka kepada SMP Al Falah, agar setiap tahun bisa melakukan kegiatan homestay di dusun mereka.  Karena dengan kedatangan para siswa, Dusun Junjing menjadi semarak dan para warga sangat gembira menyambutnya.(fahad)